BOOKING TIKET PESAWAT

dianggurkan

dianggurkan. Info sangat penting tentang dianggurkan. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai dianggurkan

Bagian ini ( rok / skirt ) pertama kali diperkenalkan oleh seorang anggota Angkatan Laut Kerajaan Inggris, Latimer-Needham. Bagian ini digunakan untuk menunjang system baru pada Hovercraft yang disebut Flexible Skirt System. Skirt terbuat dari bahan karet yang kuat dan dipasang pada bagian samping seluruh hull (badan) Hovercraft sehingga selintas mirip seperti rok. Sebenarnya bagaimana cara kerja Hovercraft hingga disebut-sebut memiliki keunggulan yang lebih dibanding kapal konvensional? Sebenarnya cara kerja Hovercraft lebih mirip seperti pesawat terbang meskipun masih digolongkan sebagai kendaraan air. Sebab pada saat melaju, bagian bawah kapal (hull) tidak bersentuhan dengan air. Dengan kondisi seperti itu, gayak gesek antara hull (badan kapal) dengan air hampir tidak ada sama sekali. Boleh dibilang hovercraft dalam keadaan melayang pada saat berjalan. Ketinggian pada saat melayang berkisar antara ketinggian 15 Centi meter sampai dengan 2,7 Meter dari permukaan lintasan. Tentu saja tergantung pada type Hovercraft. Keadaan melayang (gaya angkat) ini dihasilkan dari beberapa kipas (fan) yang dipasang pada bagian bawah kapal. Hembusan angin yang dihasilkan oleh kipas-kipas tersebut ditahan oleh skirt atau rok yang dipasang melingkar diseluruh badan kapal. Sedangkan gerakan maju pada Hovercraft dihasilkan oleh beberapa propeller ( baling-baling ) seperti milik pesawat terbang yang dipasang pada bagian atas kapal. Dengan cara kerja seperti itu, sebuah Hovercraft dapat melaju dengan kecepatan 130 Km per jam dimana kapal konvensional tidak mampu melakukannya. Dan karena dapat berada pada kondisi melayang pada saat berjalan, Hovercraft dapat dikendarai di air atau pun di darat. Dewasa ini Hovercraft paling banyak dioperasikan oleh negara Inggris. Hal ini wajar karena pabrik Hovercraft terbesar, British Hovercraft Corporation, terletak di negara ini juga. Inggris banyak mengoperasikan Hovercraft untuk penyeberangan Feri. Tapi hingga saat ini, jika dilihat prosentasenya, kalangan militer lebih banyak menggunakan jasa kendaraan ini dibanding dunia sipil. Bagaimana dengan perkembangan Hovercraft di tanah air? Pada awal tahun 1980an, Hovercraft sudah pernah diperkenalkan oleh Henk Kawulusan. Tapi sayang sekali hal ini tidak mendapat sambutan yang baik dari kalangan teknolog di Indonesia. Orang lebih menyukai teknologi Jet Foil yang dianggap lebih canggih untuk dioperasikan di Indonesia. Setelah memasuki abad 21, Hovercraft mulai diproduksi di Indonesia. Apakah perkembangan Hovercraft hanya sampai disitu saja? Ternyata sudah diperkenalkan varian Hovercraft yang lebih maju lagi. Yaitu Hovercraft yang dilengkapi dengan sayap pada bagian kanan dan kiri. Sehingga cara kerjanya sudah benar-benar mirip dengan pesawat terbang. Gaya angkat yang terjadi pada badan kapal bukan dihasilkan dari hembusan fan yang dipasang pada bagian bawah kapal.


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger